Tempat Belajar dan Berbagi Bersama Tentang Pendidikan

Rabu, 25 Oktober 2023

Kepala Sekolah dan Mutu Pendidikan

 

Media Indonesia

26/ 08/ 2019



Masalah mutu pendidikan merupakan isu sentral dalam dunia pendidikan nasional, terutama terkait dengan rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan. Meskipun pemerintah telah berupaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui pelatihan dan peningkatan kompetensi guru, pengadaan buku pelajaran, sampai perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, tetapi tak dapat dimungkiri bahwa mutu pendidikan kita masih memperihatinkan. Berdasarkan data UNESCO dalam  Global Education Monitoring  (GEM)  2016 , pendidikan di Indonesia menempati peringkat ke-10 dari 14 negara berkembang. Kualitas para pendidik kita menempati urutan ke-14 dari 14 negara berkembang di dunia. Sementara itu, jumlah guru mengalami peningkatan sebanyak 382% dari 1999/2000 menjadi sebanyak 3 juta orang lebih, dan di antaranya masih terdapat 25% guru yang belum memenuhi syarat kualifikasi akademik, serta 52% belum memiliki sertifikat profesi.

 

Mulyasa (2017) menyebutkan kondisi di atas setidaknya disebabkan tiga faktor. Pertama, pendidikan nasional kita yang masih menggunakan pendekatan  education production function  atau  input-output  analisis, yang masih memandang pendidikan sebagai pusat produksi yang harus dipenuhi semua masukan (input) agar menghasilkan  output  yang baik. Namun, dalam kenyataannya, meskipun input pendidikan seperti pelatihan untuk guru, pengadaan buku pelajaran serta perbaikan sarana dan prasarana terpenuhi dengan baik, pendidikan kita juga belum membuahkan hasil maksimal. Hal ini disebabkan pendekatan  education production function  terlalu memusatkan pada input dan abai akan proses pendidikan itu sendiri.

 

Selengkapnya baca disini

0 komentar:

Posting Komentar